Budidaya Betutu Untuk Ekspor

Sei Raya,-  Barusan dicetuskan konsep Kabupaten Sejuta Karamba di KKR, pengusaha langsung memberi stimulan. Tantangan membudidayakan ikan Betutu eskpor ditawarkan investor perikanan Kalbar. Bahkan, berani untuk mengambil langsung seandainya terdapat masyarakat (petani ikan, red) yang membudidayakannya.

”Silahkan membudidayakan Karamba Jaring Apung (KJA,red) di pinggir sungai Kabupaten Kubu Raya, saya berani mengambil berapapun adanya,” kata Amin Andika, pengusaha perikanan Kalbar menantang masyarakat Kabupaten pemekaran ini.,

Menurut dia, pangsa pasar ikan Betutu sangat mengiurkan di luar negeri. Malaysia dan China merupakan negeri tujuan eskpor terbesar perikanan sungai ini. ”Bahkan berapa ton tersediapun, mereka siap mengambilnya,” katanya.

Berdasarkan harga pasaran ikan ekspor, Betutu memiliki nilai jual tersendiri. Untuk satu kilo gramnya, tidak kurang dirupiahkan berkisar antara 170.000-180.000 rupiah. Dengan satu Karamba Jaring Apung (KJA), yang berukuran standar panennya dapat mencapai 100 kg.

Bayangkan saja, seandainya sungai sepanjang Kabupaten Kubu Raya punya sekitar 1.000 atau 100.000 maupun 1.000.000 Karamba Jaring Apung yang didengungkan. Sementara, hasil panen ikannya mencapai 100 ribu ton yang dilakukan secara masal. Untuk keuntungan yang diperoleh oleh petani ikan nilai rupiahnya bisa mencapai 18 triliun rupiah ”Dan beruntungnya, pangsa pasar luar negeri siap menerima berapapun hasil panen ikan kita,” katanya menawarkan.

Supaya ide sejuta karamba dapat berhasil, ia menawarkan pola kerjasamanya secara menyeluruh. Pemerintah daerah menyediakan dengan memfasilitasi karamba termasuk bibit. Sedangkan, masyarakat pesisir memelihara hingga masa panen terjadi. ”Dan saya selaku pengusaha perikanan siap bekerjasama memasarkan ke China dan Malaysia yang menjadi penampung terbesar,” ujarnya.

Konsep Sejuta Karamba yang direleasenya diakui kalau diterapkan di KKR mampu menghasilkan sumber pendapatan yang luar biasa. Bayangkan saja, kalau total ekspor ikan Betutu KJA milik petani ikan dapat mencapai 18 triliun pertahun, berapa besar PAD yang dapat disumbangkan. Disisi lain, bisa membantu meningkatkan pendapatan masyarakat dan menciptakan lapangan pekerjaan baru.(den)

http://arsip.pontianakpost.com/
Pos ini dipublikasikan di Uncategorized dan tag . Tandai permalink.

Satu Balasan ke Budidaya Betutu Untuk Ekspor

  1. s.situmorang berkata:

    Bagaimana mendapatkan bibit ikan betutu di kota pontianak? thanks sebelumnya…

Tinggalkan komentar